Madiun (ANTARA) - Petugas Polsek Jiwan, Kepolisian Resor (Polres) Madiun Kota, Jawa Timur, menangani kasus pembuangan jasad bayi yang ditemukan warga di saluran irigasi sawah di perbatasan Desa Matesih dan Desa Bukur, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun.

Kapolsek Jiwan AKP Gunawan mengatakan, mayat bayi yang dibuang di saluran irigasi tersebut berjenis kelamin perempuan dan diduga telah meninggal beberapa hari sebelumnya.

"Setelah dilakukan pengecekan dari tim Inafis, diketahui berjenis kelamin perempuan. Jasad bayi itu diperkirakan meninggalnya sudah beberapa hari yang lalu," kata Gunawan di Madiun, Selasa.

Menurut dia, mayat bayi tersebut ditemukan pertama kali oleh warga sekitar. Jasad tersebut ditemukan dalam posisi tengkurap di saluran irigasi sawah.

Tim Inafis Polres Madiun Kota langsung mendatangi lokasi untuk melakukan penyelidikan setelah mendapat laporan dari warga dan Polsek Jiwan.

Sementara sesuai informasi, jasad bayi perempuan tersebut pertama kali ditemukan oleh warga sekitar bernama Leony pada Selasa pagi. Saat itu ia hendak membuang sampah di belakang rumahnya dan curiga banyak lalat di saluran irigasi sawah.

Awalnya ia mengira ada bangkai kucing, namun setelah dilihat bersama suaminya, ternyata jasad bayi. Menindaklanjuti temuannya itu, ia lalu melapor ke ketua RT dan aparat Kepolisian.

Petugas dari Polsek Jiwan langsung mendatangi lokasi kejadian. Kemudian disusul tim Inafis Polres Madiun Kota untuk melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP). Setelah dilakukan olah TKP, jasad bayi tersebut dievakuasi ke RSUD dr Soedono Madiun guna proses otopsi.
Baca juga: Polisi kejar pelaku pembuangan bayi di Makassar
Baca juga: Polisi menangkap pelaku pembuang bayi di wisata Danau Sipin Jambi

 

Pewarta: Louis Rika Stevani
Editor: Sri Muryono
COPYRIGHT © ANTARA 2022