Direktur Informasi dan Komunikasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo Bambang Dwi Anggono mengatakan pihaknya bekerja sama dengan Dinas Kominfo dan Panitia Besar (PB) PON menyediakan kapasitas bandwidth yang memadai baik di pusat media utama maupun pusat media satelit.
"Di Aceh, Kementerian Kominfo bekerja sama dengan Dinas Kominfo dan PB PON di Aceh, kami menyiapkan sebesar 1.000 Mbps, lalu ada internet untuk redundansinya sebesar 500 Mbps, dan untuk backup sebesar 100 Mbps," ujar Bambang dalam media briefing Kesiapan Media Center PON XXI tahun 2024 yang digelar daring, Kamis.
Baca juga: Kemenkominfo siapkan ragam fasilitas di pusat media PON XXI
Sementara untuk pusat media utama di Medan, dialokasikan bandwidth sebesar 500 Mbps, dengan redundansi jaringan sebesar 200 Mbps, dan cadangan sebesar 100 Mbps.
Adapun untuk pusat media satelit yang tersebar di sejumlah tempat pertandingan baik di Aceh maupun di Sumatera Utara, Kementerian Kominfo bersama dengan Dinas Kominfo provinsi menyediakan kapasitas internet berkisar antara 30 Mbps hingga 200 Mbps.
Variasi kapasitas ini disesuaikan dengan besar kecilnya tempat dan cabang olahraga, serta mempertimbangkan jumlah atlet, pendukung, dan penonton di masing-masing lokasi pertandingan.
Baca juga: Polri kirim peralatan teknologi modern untuk pengamanan PON XXI
"Sehingga diharapkan bisa memenuhi kebutuhan baik untuk kepentingan media maupun untuk kepentingan mendukung bagi atlet," kata Bambang.
Kementerian Kominfo telah menyiapkan pusat media PON XXI. Lokasi pusat media utama telah ditetapkan di dua tempat, yaitu di Hermes Hotel, Aceh, dan Hotel Santika Dyandra, Medan, Sumatera Utara.
Selain itu, pusat media penyangga atau satelit juga akan disiapkan di beberapa titik lokasi cabang olahraga di kedua provinsi tersebut.
Baca juga: 12 mahasiswa Itera siap berlaga di PON XXI Aceh-Sumut 2024
Beragam fasilitas akan tersedia di pusat media, termasuk area kerja yang nyaman dengan akses internet berkecepatan tinggi, baik melalui wi-fi maupun kabel LAN.
Pusat media, kata dia, juga dilengkapi dengan PC untuk mendukung kebutuhan kerja para jurnalis. Fasilitas lainnya termasuk rilis pers harian dalam bentuk foto, video, dan teks, area konferensi pers dengan jadwal yang sudah diatur, serta pusat pencetakan dan penyalinan (printing and copy) yang dapat digunakan secara gratis.
Pusat media tersebut juga menyediakan studio 1 on 1 dan pojok untuk wawancara cegat, area relaksasi dengan kursi pijat elektrik, serta makanan dan minuman gratis selama jam operasional. Pusat media direncanakan akan mulai beroperasi pada 7 September.
PON 2024 di Aceh dan Sumut digelar pada 8-20 September 2024. Pesta olahraga multicabang nasional itu akan dibuka di Aceh dan ditutup di Sumatera Utara.
Baca juga: KONI Pusat: Kesiapan arena PON di Aceh sudah mencapai 97 persen
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024
