Medan (ANTARA) - Sebanyak 10 pembalap sepeda MTB yang berhasil menempati posisi teratas di Final Run nomor Individual Downhill (DHI) Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024 akan masuk dalam Seleksi Nasional (Seleknas) untuk persiapan menuju SEA Games 2025 di Thailand.

Ketua Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres) Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI), Dadang Haries Purnomo, mengatakan bahwa atlet yang berhasil lolos Seleknas dan berlaga di SEA Games 2025 juga akan diproyeksikan untuk mengejar tiket Olimpiade 2028 di Amerika Serikat.

Dadang menjelaskan, pengumuman mengenai Seleknas ini telah disampaikan dalam rapat teknis yang digelar secara daring oleh Kepala Binpres PB ISSI, Budi Saputro.

"Kemarin pada Technical Meeting, sudah disampaikan langsung melalui zoom oleh Kepala Binpres PB ISSI, Bapak Budi Saputro bahwa dari hasil PON ini akan diambil 10 pebalap yang akan mengikuti seleksi nasional di SEA Games 2025 di Thailand," ujar Dadang di Tahura Bukit Barisan, Kabupaten Karo, Minggu.

Para pebalap yang terpilih ini nantinya akan berlaga di SEA Games Thailand jika berhasil lolos dalam Seleknas.

Lebih jauh, Dadang menyebutkan bahwa keberhasilan di SEA Games Thailand juga akan menjadi salah satu syarat bagi para atlet untuk dapat berpartisipasi di Olimpiade Atlanta 2028 di Amerika Serikat.

Dadang menambahkan, pada SEA Games 2025 Thailand nanti, cabang balap sepeda akan mempertandingkan banyak nomor disiplin, yang membuka peluang besar bagi para atlet.

Dia menjelaskan pada SEA Games 2025 Thailand nanti, dikabarkan akan banyak disiplin balap sepeda yang diperlombakan mulai dari road race, nomor trek, BMX, MTB. Di nomor MTB pun terbagi lagi pada nomor Cross Country dan Downhill.

"Saya berharap, semua atlet dari provinsi di seluruh Indonesia, bisa menunjukkan potensi dan kemampuan di dalam PON kali ini," katanya.

Baca juga: Balap Sepeda - Jawa Timur dominasi seeding run downhill 

Baca juga: Balap Sepeda - Jatim borong dua emas, Bali raih emas pertama di MTB

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024