Banda Aceh (ANTARA) - Pelatih tim basket putra Jawa Timur, Aries Herman akan membenahi skema bertahan menjelang laga final basket putra Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.

Jawa Timur memastikan untuk mengamankan tiket ke babak final setelah membekuk finalis, PON Papua 2020, Sulawesi Utara dengan skor 68-54 yang berlangsung di GOR Harapan Bangsa, Banda Aceh, Minggu.

"Yang jelas lebih disiplin saat bertahan, itu saja. Kalau DKI Jakarta kan memang begitu luar biasa reboundnya," kata pelatih Jawa Timur, Aries Herman kepada pewarta.

Aries Herman mengatakan bahwa timnya akan mencoba untuk mengatasi transisi-transisi cepat yang dilakukan oleh Jakarta. "DKI Jakarta, kemarin yang luar biasa dari mereka adalah transisinya. Transisi mereka kita harus stop ya kuncinya di situ," kata Aries Herman.

Aries mengungkapkan bahwa pertemuan melawan Jakarta di pertandingan keempat pul A memang tak menurunkan roaster utama karena ingin memberikan jam terbang pemain lainnya, selain itu juga memberi waktu recovery karena secara hitung-hitungan Jatim telah lolos di semifinal lebih dulu.

"Memang sebenarnya ini sesuai rencana kita ya. Tadi malam kita tidak seberapa ngotot (pertandingan keempat pul A), biar hari ini di semifinal biar kondisinya bugar. Ternyata Alhamdulillah sesuai rencana. Kalau kami main pagi, mungkin besok tadi, mungkin kami tidak siap fisiknya. Dengan waktu istirahat yang lebih 4 jam strateginya berjalan lancar," ujar Aries Herman.

Pertandingan final antara Jatim menghadapi Jakarta akan berlangsung di GOR Harapan Bangsa, Selasa.


Baca juga: Jadwal final basket PON 2024 : Jakarta vs Jatim ciptakan final identik

Baca juga: Basket 5x5 putra Jawa Timur tantang Jakarta di final

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024