“Kami yakin dengan semangat juang masyarakat Bali itu luar biasa,” kata Sang Made Mahendra Jaya di Banda Aceh, Senin.
Menurut dia, cabang olahraga yang memiliki peluang besar menambah pundi-pundi medali yakni judo, olahraga seni bela diri tarung derajat, kriket, atletik hingga panjat tebing.
Ada pun nomor perorangan putri panjat tebing akan dilaksanakan oleh finalis Olimpiade Paris 2024, Desak Made Rita Kusuma Dewi.
Atlet putri asal Kabupaten Buleleng itu diharapkan dapat menyumbangkan medali emas untuk kontingen Bali.
Baca juga: Kontingen Bali andalkan atlet Olimpiade Paris untuk tambah emas
Orang nomor satu di Pemerintah Provinsi Bali itu juga mengapresiasi perjuangan para atlet yang sudah membawa nama Pulau Dewata di kancah olahraga nasional dan mempersembahkan medali.
Ada pun hingga Senin (9/9) pukul 15.00 WIB, Provinsi Bali sudah mengantongi tiga emas, dua perak dan delapan perunggu.
Ada pun emas disumbangkan dari cabang olahraga balap sepeda putri dan dua lainnya dari kriket putra dan putri.
Sedangkan dua perak disumbangkan oleh cabang olahraga kriket putri dan balap sepeda putri.
Baca juga: KONI Bali minta atlet fokus perbaiki posisi di klasemen PON XXI
Sementara itu, untuk medali perunggu dipersembahkan oleh cabang olahraga paramotor ada dua medali, serta masing-masing satu medali perunggu untuk cabang olahraga balap sepeda campuran, kriket putra, renang perairan terbuka 5.000 meter putri, dan sepak takraw ganda putri.
Untuk dua medali perunggu lainnya disumbangkan oleh muaythai putri kelas 48 kilogram dan 54 kilogram yang rencananya diserahkan pada Selasa (10/9).
“Saya dapat laporan dari laporan ketua umum (KONI) Bali semua berjalan dengan baik, atlet juga bersyukur Bali sampai hari ini dapat tiga emas. Luar biasa itu, belum mulai (pembukaan) sudah dapat tiga emas,” katanya.
Baca juga: Bali kawinkan emas kriket T20 putra-putri PON 2024
Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024