Kamis, 26 Maret 2020 19:55 WIB
Rapid test atau tes cepat dilakukan untuk memeriksa keadaan antibodi pada tubuh seseorang, bukan memeriksa SARS-CoV-2. Alat tes cepat akan mengindikasikan keadaan antibodi yang berfluktuasi jika ada virus atau kuman masuk ke dalam tubuh.