Surabaya (ANTARA News) - Sekitar 100 mantan tentara sukarela Pembela Tanah Air (PETA) dari seluruh Indonesia akan bertemu dalam Musyawarah Besar (Mubes) tingkat nasional di Surabaya Juli mendatang. "Mubes Nasional itu akan menentukan kepengurusan baru dan melakukan koordinasi `sharing` program-program keperintisan," kata Ketua Korps PETA Jatim HA Soetjipto Kertodjojo di Surabaya, Sabtu. Menurut dia, Mubes PETA digelar di Surabaya, karena kepengurusan PETA Pusat berjalan kurang maksimal, mengingat usia pengurus pusat rata-rata di atas 90 tahun. "Karena itu perlu ada regenerasi agar roda kegiatan tetap berputar, apalagi ketua kami di pusat saat ini sudah lumpuh dan tidak bisa berbuat apa-apa," katanya. Oleh karena itu, katanya, Korps PETA Jatim memberanikan diri menggelar Mubes PETA se-Indonesia di Surabaya, apalagi Gubernur Jatim H Imam Utomo siap mendukung rencana itu. "Rencananya, Mubes akan dihadiri sekitar 100 orang anggota PETA se-Indonesia. Korps PETA di Jatim sendiri beranggotakan 500 orang dan anggota perintis 369 orang," katanya. Ia menambahkan Korps PETA Jatim berupaya melestarikan semangat keperintisan hingga ke generasi penerus, karena itu perlu ada kaderisasi dan generasi penerus. (*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2008