Tangerang (ANTARA News) - Jembatan layang (fly over) dapat mengatasi kemacetan di Jalan Sudirman, Kota Tangerang, Banten sejak diujicobakan untuk kendaraan umum sejak beberapa waktu lalu. "Tidak ada lagi kemacetan di Jalan Sudirman sejak pembangunan jembatan layang diujicobakan dua pekan lalu," kata Wakil Walikota Tangerang, Dedi Syafei, Senin. Syafei mengatakan, jumlah kendaraan pribadi dan angkutan kota yang melintasi perempatan Jalan Sudirman sangat padat yang menyebabkan kemacetan. Untuk mengatasi kemacetan, akhirnya Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang membangun jembatan layang di perempatan jalur jalan antara Daan Mogot dan Cikokol tersebut dengan dana bantuan dari Japan International Bank Cooperation (JIBC) yang tanggung APBN sebesar Rp42,9 miliar. Saat ini, pembangunan jembatan layang yang memiliki panjang 700 meter tersebut sudah memasuki tahap penyelesaian hampir 100 persen atau tinggal pemasangan rambu-rambu lalu lintas dan pemasangan "paving block" di bawah jembatan layang. Selain itu, membangun jembatan layang Sudirman, pemkot juga menganggarkan dana sebesar Rp42 miliar untuk pengerjaan jembatan bawah tanah (underpass) Ciledug sepanjang 500 meter yang memasuki tahap "finishing" dan mulai dibuka untuk umum. Rencananya, peresmian kedua jembatan bebas macet tersebut akan digelar pada akhir Mei atau awal Juni 2008 oleh Menteri Pekerjaan Umum, Joko Kirmanto.(*)

Pewarta: kunto
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2008