Jakarta (ANTARA News) - PT Unilever Tbk (UNLV) mengalokasikan belanja barang modal (capex) tahun 2008 sekitar Rp700 miliar, meningkat dibanding 2007 yang hanya sekitar Rp667 miliar. "Capex yang bersumber dari internal perusahaan, selain meningkatkan kapasitas produksi juga untuk pembangunan pabrik baru, dan pengembangan infrastruktur logistik," kata Presiden Direktur UNLV, Maurits Lalisang, pada paparan publik di Jakarta, Kamis. Menurutnya, perusahaan akan berupaya menjaga tingkat rata-rata utilisasi pabrik pada level 80 persen, karena setiap tahun terjadi penambahan volume produksi sekitar 10 persen. Kapasitas produksi dua divisi bisnis yaitu "house and personal care" dan "food and ice cream" pada tahun 2008 diperkirakan mencapai 770.000 ton, meningkat dari tahun 2007 sekitar 700.000 ton. "Investasi terbesar atau sekitar Rp350 miliar digunakan untuk membangun pabrik produk "skin care" di wilayah Cikarang. Kita akan bangun pabrik baru pada lahan seluas 2,5 ha, untuk mengantikan pabrik "skin care" yang ada di Rungkut, Surabaya," katanya. Ia menjelaskan, permintaan konsumen terhadap produk-produk "skin care" yang seperti, sabun mandi, perawatan kulit, bedak, deodorant, tergolong tinggi, bahkan bisa tumbuh di atas 10 persen setiap tahun. "Skin care" juga memberi kontribusi cukup besar atau sekitar 20 persen terhadap total pendapatan perusahaan," katanya. "Pembangunan pabrik sudah mulai dilakukan, diharapkan rampung pada akhir tahun 2008," katanya. Peningkatan kapasitas produksi juga untuk memenuhi permintaan dari pasar ekspor produk-produk Unilever. Investasi juga digunakan untuk pengadaan perangkat teknologi informasi berbasis teknologi SAP di seluruh lini bisnis yang telah dimulai tahun 2007 dan selesai tahun 2008. Selama tahun 2007, nilai penjualan bersih perseroan tercatat Rp12,55 triliun tumbuh sekitar 11 persen dibanding tahun 2007 sebesar Rp11,34 triliun. Saat bersamaan laba bersih tercetak sebesar Rp1,96 triliun atau melonjak 14 persen dari sebelumnya Rp1,72 triliun. (*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2008