Denpasar (ANTARA News) - Hujan deras yang mengguyur Bali sejak Sabtu kemarin menyebabkan kawasan sekitar Konsulat Amerika Serikat di Jalan Niti Mandala Renon-Hayam Wuruk, Denpasar, dilandar banjir, Minggu.

Banjir berarus deras juga membuat Lapangan Niti Mandala Renon di depan Kantor Gubernur Bali dan sekitarnya, bagai danau buatan dengan tinggi genangan sepinggang orang dewasa atau sekitar satu meter.

Di antara genangan banjir yang terjadi, menurut seorang petugas Dinas Pekerjaan Umum Kota Denpasar, terparah terjadi di kawasan Konsulat AS.

Meski di sekitarnya tergenang cukup dalam, banjir tidak sampai menggenangi lantai bangunan utama gedung Konsulat AS.

Guyuran hujan deras selama sekitar 24 jam juga menyebabkan jalan-jalan di pemukiman penduduk tergenang, seperti di kawasan Perumnas Monang Maning, Kampung Islam Kepaon, sekitar Jalan A Yani Banjar Wanasari dan sejumlah lokasi lainnya.

Dengan tergenangnya sejumlah jalan di Denpasar setinggi setengah hingga satu meter, memaksa lalulintas kendaraan dialihkan ke jalan yang lebih aman.

Seperti dari arah Bay Pass Ngurah Rai, Sanur, menuju Niti Mandala Renon, arus lalulintas kendaraan harus berbalik arah kembali. Sedangkan dari Jalan Sudirman menuju Renon melalui Jalan Tjok Agung Tresna masih bisa meluncur.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Denpasar, Ketut Winarta, turun langsung bersama "pasukan penguras banjir", yakni dengan membersihkan sampah penyumbat gorong-gorong dan saluran air lainnya, baik di sekitar Renon maupun kawasan yang dilanda banjir lainnya.

Karena itu genangan banjir yang sempat meresahkan warga dan menghambat pengguna jalan, menjelang siang berangsur-angsur surut dan hujan telah reda, walaupun mendung masih menyelimuti langit Pulau Dwata.
(*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2009