Yogyakarta (ANTARA News) - Sesar Opak terutama di wilayah Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) masih aktif, terbukti gempa bumi berkekuatan 2,2 skala Richter (SR) yang terjadi Kamis (10/7) malam, pusat gempanya di sesar tersebut. "Sesar Opak memang masih aktif, dan gempa kecil yang terjadi Kamis malam itu merupakan aktifitas normal dari sesar ini," kata Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Geofisika Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Yogyakarta, Tiar Prasetya, Jumat. Ia mengatakan masyarakat khususnya di Bantul tidak perlu khawatir terhadap kemungkinan terjadi gempa lagi, karena sesar Opak aktifitasnya masih normal. "Yang penting selalu waspada, tetapi tidak perlu panik," katanya. Gempa bumi tektonik berkekuatan 2,2 SR terjadi di wilayah Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantul, DIY, Kamis pukul 18.19 WIB. Pusat gempa berada di darat pada kedalaman sekitar 10 km di sekitar sesar Opak di wilayah Pundong, Bantul. Guncangan gempa nyaris tidak dirasakan oleh warga masyarakat, apalagi yang sedang melakukan aktivitas. Di wilayah Bantul sendiri hanya sebagian warga yang merasakan adanya gempa tersebut. Bahkan gempa ini tidak dirasakan warga Kota Yogyakarta yang wilayahnya berjarak sekitar 18 km dari Pundong, Bantul. Gempa bumi tektonik berkekuatan 5,9 SR yang mengguncang wilayah DIY dan sebagian Jawa Tengah pada 27 Mei 2006 pusat gempanya juga di sesar Opak di wilayah Pundong, Bantul.(*)

Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2008