Jakarta (ANTARA News) - Kandidat Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Erwin Aksa berjanji jika terpilih nanti akan membawa HIPMI lebih berperan di pasar global. "Saya ingin membawa organisasi ini lebih kuat tidak hanya di nasional, namun juga global," katanya saat silaturahim dengan senior dan pengurus HIPMI di Jakarta, Kamis malam. Hadir dalam acara itu hadir juga mantan Ketua Umum HIPMI Adi Taher dan sejumlah orang senior organisasi tersebut di antaranya Edi Kuntadi dan Rosan Roslani. Selain Erwin, kandidat Ketua Umum HIPMI periode 2008-2011 lainnya adalah Novita Dewi dan Ridwan Mustofa. HIPMI akan menyelenggarakan pemilihan ketua umum menggantikan Sandiaga Uno dalam musyawarah nasional di Bali pada 19-20 Juli 2008. Sesuai aturan organisasi, Sandiaga yang sudah memimpin HIPMI selama dua kali periode, tidak dapat dipilih kembali. Erwin yang kini menjabat Ketua Bidang Energi BPP HIPMI mengatakan, anggota HIPMI bisa memanfaatkan kekayaan sumber daya alam Indonesia yang berorientasi ekspor sebagai modal berperan di kancah global. Ia menyebut, produk perkebunan seperti kelapa sawit dan coklat, pangan misalkan beras, jagung, dan gula, serta mineral seperti batubara, bisa menjadi andalan pengusaha memasuki pasar global. "Dengan anggota HIPMI yang kini berjumlah sekitar 30.000 merupakan aset yang luar biasa untuk mampu berkiprah di kancah global," katanya. Erwin juga bertekad membawa HIPMI dirasakan manfaatnya bagi semua anggota. Ia akan berupaya menyelesaikan sejumlah permasalahan klasik anggota HIPMI, khususnya di daerah seperti kurangnya akses ke perbankan, pemasaran, dan peluang usaha. "Saya melihat perlu komunikasi yang lebih intensif antara pengusaha daerah yang mempunyai konsesi dan lahan, dengan pengusaha lain yang memiliki modal dan akses pemasaran," katanya. Prioritas utama lainnya adalah mengembangkan usaha kecil dan menengah (UKM) mengingat 80 persen anggota HIPMI tergolong UKM. "Saya akan angkat mereka dengan memanfaatkan peluang usaha dan sumber daya alam yang melimpah di daerah setempat, sehingga pengusaha kecil menjadi menengah dan menengah menjadi besar," katanya. Erwin yang mengaku sempat ragu mencalonkan diri lantaran berasal dari daerah, namun berkat dorongan teman-temannya membuat dirinya berani mencalonkan diri. Rosan Roslani menilai, Erwin merupakan fenomena menarik kandidat Ketua Umum HIPMI karena merupakan kader daerah. "Biasanya, ketua umum berasal dari Jakarta," katanya. Namun, ia menilai, Erwin memiliki kekuatan jaringan dan kepemimpinan yang kuat guna memimpin HIPMI ke depan. Adi Taher menilai, Erwin akan mampu memimpin HIPMI selain karena faktor keluarga, juga memiliki komitmen. Sedang Edi Kuntadi berharap Erwin memegang amanah para pendiri untuk membawa HIPMI ke arah yang lebih baik. (*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2008