Jambi (ANTARA News) - Polda Jambi mengimbau warga agar tidak anarkis menyikapi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM), pemadaman listrik dan air bersih secara bergilir yang tejadi bersamaan saat ini. Kapolda Jambi, Brigjen Pol Drs Budi Gunawan didampingi Kabid Humas, AKBP Syamsudin Lubis di Jambi, Sabtu mengatakan, menghadapi kondisi sulit saat ini masyarakat Jambi diimbau bersabar dan tidak melakukan tindakan anarkis yang justru nantiny membuat kondisi kian parah. Khusus krisis listrik dan kelangkaan BBM seperti pemadaman bergilir, tidak saja terjadi di Provinsi Jambi, namun juga di sejumlah daerah di Pulau Jawa, termasuk Jakarta, namun pemerintah berupaya meminimalisir krisis tersebut. Polri sebagai penanggungjawab keamanan dalam negeri berupaya membantu pemerintah dan masyarakat menyikapi krisis yang terjadi saat ini dan sama-sama mencari solusi agar tidak terjadi gangguan Kamtibmas. Kelangkaan BBM yang kini masih terjadi, dan menimbulkan antrian panjang hampir di semua SPBU, baik di Kota Jambi maupun kabupaten lainnya secara perlahan mulai dapat diatasi, karena pasokan dari Pertamina mulai lancar. Sementara untuk mengatasi krisis energi listrik dengan cara pemadaman bergilir, pihak PLN juga terus berupaya meminimalisir waktu pemadaman dengan tidak melakukan pemadaman saat warga sedang membutuhkan arus, seperti jam kerja siang hari. Krisis air bersih yang kini juga dialami warga, hal itu berkaitan dengan pemadam arus, karena mesin produksi air bersih itu juga digerakkan oleh PLN. Itupun kini diupayakan oleh PDAM untuk mengadakan genset agar produksi air bersih tidak terganggu.(*)

Pewarta: rusla
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2008