Jombang (ANTARA News) - Orang tua Verry Idham Henyansyah alias Ryan, pelaku mutilasi dan pembunuhan berantai berencana, meminta maaf kepada para keluarga korban dan akan menggelar tahlilan massal, Rabu (30/7). "Saya meminta maaf kepada keluarga korban atas apa yang dilakukan anak saya selama ini," kata ayah Ryan, Ahmad Dikun (64) usai menjalani pemeriksaan kesehatan di ruang Reskrim Mapolres Jombang, Selasa. Menurut Ahmad Dikun, tahlilan tersebut dilakukan sebagai bentuk permohonan maaf kepada keluarga korban yang saat ini sedang berduka atas kehilangan anggota keluarganya. Atas kejadian itu, kata dia, pihaknya mengaku kecewa dengan prilaku anaknya Ryan yang sudah kelewat batas. Bahkan perbuatannya tergolong kejam dan tidak manusiawi. "Saya tidak menyangka anak saya sekejam itu. Selama ini saya tidak pernah curiga," katanya. Untuk itu, kata dia, agar arwah korban tenang di alamnya, maka pihaknya berencana akan menggelar tahlilan pada Rabu (30/7). Namun demikian, kendati Ryan telah membunuh bayak orang, namun ia masih mengakui bahwa Ryan adalah tetap anak kandungnya. Untuk itu, ia meminta penegak hukum agar hukuman bagi Ryan diringankan. "Sekejam-kejamnyanya Ryan, ia tetap anak saya," katanya. Polisi masih terus melakukan penyelidikan dan penggalian terhadap korban-korban pembunuhan oleh Ryan di sekitar rumah Ryan di Dusun Maijo, Desa Jatiwates, Kecamatan Tembelang, Jombang, Jatim. (*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2008