Jakarta (ANTARA News) - Badan Pelaksana Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) mengungkapkan, Jepang sepakat membeli gas alam cair (liquified natural gas/LNG) dari Kilang Bontang, Kaltim, dengan harga tinggi di atas harga rata-rata saat ini.
Deputi Finansial, Ekonomi, dan Pemasaran BP Migas, Djoko Harsono, di Jakarta, Rabu, mengatakan harga LNG tersebut merupakan hasil negosiasi perpanjangan kontrak dengan para pembeli Jepang.
"Jepang sudah sepakat membeli LNG dengan harga di atas rata-rata saat ini. Sekarang ini, negosiasi hanya menyisakan masalah teknis transportasi saja," katanya.
Menurut dia, harga LNG ke Jepang saat ini berkisar 13-18 dolar AS per juta BTU pada harga minyak 110 dolar AS per barel, dan merupakan salah satu harga tertinggi di dunia.
Djoko menambahkan, Jepang berani membeli gas dengan harga tinggi karena telah memiliki ikatan yang cukup lama dengan Indonesia.
"Jepang sudah puluhan tahun membeli LNG dari Indonesia. Mereka rela beli LNG dari Indonesia lebih mahal dibanding Qatar, dengan menyerahkan selisih biaya transportasinya ke Indonesia," katanya. (*)
Pewarta: muhaj
COPYRIGHT © ANTARA 2008
