Jakarta (ANTARA News) - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Muhammad Nuh mengatakan, akses telekomunikasi di masyarakat terpencil bisa mencegah disintegrasi bangsa. "Substansi paling penting dari telekomunikasi untuk masyarakat terpencil adalah bila mereka tidak merasakan hasil pembangunan dan bertanya buat apa ikut RI kalau tidak dapat apa-apa," kata Menkominfo di kantor Depkominfo Jakarta, Rabu dalam telekonference peresmian BTS ke 14.000 XL dengan Presdir XL Hasnul Suhaimi dan Dirjen Postel Depkominfo Basuki Yusuf Iskandar di Papua. Nuh mengatakan akses telekomunikasi dapat menghubungkan masyarakat dari ujung Indonesia ke ujung Indonesia yang lain sehingga integrasi bangsa akan terjaga. Dia mengatakan operator agar tidak hanya mendasarkan pada perhitungan finansial dalam membangun infrastruktur telekomunikasi, akan tetapi juga memperhitungkan aspek sosial masyarakat. Menkominfo menyatakan berterimakasih kepada operator telekomunikasi yang mau membangun infrastruktur untuk membuat akses telekomunikasi di daerah-daerah terpencil dan terluar, termasuk kepada XL. Oleh karena itu, katanya, pemerintah akan memberikan insentif berupa keringanan perijinan dan atau BHP (Biaya Hak Penggunaan) frekuensi. Menkominfo melakukan telekonference dengan Dirjen Postel Basuki Yusuf Iskandar, Sekretaris Daerah Propinsi Tingkat I Papua Tedjo Soeprapto, Presiden Direktur XL Hasnul Suhaimi di Jayapura, Papua dalam rangka meresmikan BTS ke-14.000 dan menandai secara resmi beroperasinya layanan XL di propinsi ini. "Kami berharap layanan XL bisa mendukung upaya-upaya untuk menggerakkan perekonomian dan pembangunan daerah di seluruh wilayah yang terjangkau XL, termasuk Papua yang memiliki potensi sumberdaya manusia dan alam yang luar biasa," kata Hasnul. Hasnul mengklaim layanan XL telah hadir dan menjangkau sekitar 90 persen populasi Indonesia, dari Sabang ? Aceh hingga Merauke - Papua, serta melayani lebih dari 22,9 juta pelanggan. Masyarakat Papua telah dapat menikmati layanan XL sejak Desember 2007 sejak keluar izin operasi di daerah itu. Saat ini layanan XL menjangkau kota Jayapura dan sekitarnya, Manokwari, Sorong, Timika, Biak, dan Merauke dengan sekitar 15 BTS di Jayapura dan ditargetkan bisa ditingkatkan sampai 28 BTS sampai akhir 2008. Sementara itu Direktur Komersial XL, Joy Wahyudi mengatakan saat ini ada sekitar 15.000 pelanggan XL di kota Jayapura dan 5.000 pelanggan di Sorong.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2008