New York (ANTARA News) - Unggulan kelima Nikolay Davydenko terhenyak saat dikalahkan petenis peringkat 130 dunia Gilles Muller asal Luxembourg di putaran keempat AS Terbuka, Selasa (Rabu WIB). Muller yang lolos dari babak penyisihan mengalahkan Daydenko dengan angka 6-4, 4-6, 6-3, dan 7-6, Reuters melaporkan. Muller menjadi petenis putra berperingkat paling rendah yang maju ke putaran keempat AS Terbuka sejak 1999 dan petenis pertama dari negaranya yang masuk delapan besar turnamen grand slam. Muller menekan petenis Rusia peringkat kelima dunia itu dengan taktik servis dan voli sehingga mendapatkan 20 ace dan mengambil keuntungan dari kesalahan Davydenko pada momentum kunci yang menentukan jalannya pertandingan. "Ini benar-benar gila," kata Muller kepada wartawan. "Saya tidak pernah berpikir tentang hal ini, baru dua minggu berada di sini." "Biasanya saya hanya menyaksikan pertandingan minggu kedua, khusunya pertandingan perempat final, dari sofa di rumah saya, melalui siaran televisi," katanya. Kedua pemain berpeluang untuk memenangi set keempat yang berkesudahan tiebreaker sebelum Davydenko memberi poin bagi lawannya untuk kedudukan 10-10 dan ia kembali membuat kesalahan sehingga angka kemenangan baru Muller. "Ini bukan karena angka terakhir itu," kata Davydenko, "Tapi karena banyak poin lainnya. Saya memiliki begitu banyak kesempatan untuk memenangi set keempat, tetapi itu tidak terjadi." (*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2008