Toronto (ANTARA News/Reuters) - Penyanyi Oasis, Noel Gallagher, diserang di atas pentas di Kanada dalam konser band Inggris tersebut pada Minggu malam, sehingga dia harus dibawa ke rumah sakit akibat tulang rusuknya patah.
Video yang disiarkan YouTube memperlihatkan seorang pria meneronos dari belakang panggung dan menghantam Gallagher dari belakang, saat band sedang membawakan lagu hitnya "Morning Glory" di depan 40.000 penonton di V Festival, Toronto.
Gallagher, 41 tahun, dengan gitar menempel pada tubuhnya, jatuh dengan keras ke pengeras suara. Penyerang tak dikenal itu jatuh menimpa tiang mikrofon, sementara petugas keamanan naik untuk meringkusnya.
Kakak Gallagher, Liam, mengejar pria itu dan melayangkan pukulan, namun luput sebelum mereka bertiga turun dari panggung.
Band tersebut menyatakan dalam pernyataannya pada laman internet miliknya, www.oasinet.com, bahwa Gallagher kembali beberapa menit kemudian dan Oasis menbereskan perlengkapannya.
Penyanyi naas itu kemudian dibawa ke rumah sakit, tempat dia akan diperiksa karena diduga tulang rusuknya patah dan tulang sendinya mengalami gangguan.
Oasis, yang merupakan salah satu band terbesar Inggris pada dekade 1990-an dengan beberapa lagunya yang meledak seperti "Wonderwall" dan "Don`t Look Bang in Anger", saat ini sedang menggelar beberapa konser di Kanada dan AS, sebelum mengadakan show yang karcisnya telah terjual habis di Inggris dan Eropa pada akhir September ini untuk mempromosikan album mendatangnya "Dig Out Your Soul". (*)
COPYRIGHT © ANTARA 2008
