London (ANTARA News) - Bank Sentral Inggris (Bank of England) Selasa menginjeksikan 20 miliar pound (25,2 miliar euro, 35,9 miliar dollar AS) ke pasar uang, empat kali lebih besar dari yang telah diinjeksikan pada hari Senin setelah kolapsnya Lehman Brothers. Sementara itu Bank Sentral Eropa (European Central Bank) juga telah menginjeksikan 70 miliar euro (99,8 miliar dollar AS) ke pasar pada hari Selasa, yang merupakan operasi yang kedua dalam dua hari sejak Senin. Sejak Senin Bank Sentral AS (US Federal Reserve) dan Bank Sentral Jepang (Bank of Japan) juga telah meninjeksikan miliaran dollar AS ke pasar untuk meningkatkan likuiditas agar bank-bank komersial bisa melakukan pinjaman satu sama lain di tengah guncangan keuangan global. "Tindakan ini diambil untuk meghadapi situasi jangka pendek di pasar uang," kata Bank Sentral Inggris. "Bersama dengan sejumlah bank sentral lain, Bank Sentral Inggris mengamati kondisi pasar secara ketat," katanya kepada AFP.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2008