Bandung (ANTARA News) - Serangkaian peristiwa KA anjlok di wilayah Daop II Bandung dalam dua minggu terakhir, tidak menyurutkan minat pemudik yang menggunakan kereta api ke jurusan timur. Berdasarkan data penjualan tiket di Stasiun Bandung, Rabu (17/9) tiket KA komersial atau kelas bisnis dan eksekutif ke semua jurusan ke arah timur (Jateng, Yogyakarta, Jatim) untuk pemberangkatan H-5 hingga H-1 atau 25-30 September 2008 telah habis terjual. "Kejadian itu tak mengurangi minat penumpang yang akan mudik, bahkan tiket KA Komersial untuk pemberangkatan H-5 hingga H-1 sudah habis. Namun tiket berdiri masih bisa dibeli di Stasiun nanti," kata Kepala Humas Daop II Bandung, Mateta Rizalulhaq di Bandung. Tiket KA yang sudah ludes hingga H-5 itu adalah KA Argo Wilis dan Turangga (Bandung - Surabaya), Lodaya Pagi dan Malam (Bandung - Solo Balapan), Mutiara Selatan (Bandung- Surabaya) dan KA Harina (Bandung - Semarang). Ia memprediksi, tiket H-7 dan H-6 juga diprediksi akan ludes terjual dalam beberapa hari ke depan. Sedangkan tiket berdiri masih akan dijual untuk kelas bisnis. Sedangkan tiket arus balik sudah mulai banyak dipesan mulai H-3. PTKA Daop II Bandung sendiri memprediksi puncak arus mudik yang menggunakan KA pada H-3 dan puncak arus balik pada H+4 Lebaran 2008. Sementara itu tiket KA Ekonomi Kahuripan, Kutojaya dan Pasundan I serta Pasundan II dijual di loket pemberangkatan di Stasiun Kiaracondong Bandung. Para pemudik juga tidak mempermasalahkan kenaikan harga tiket KA yang mencapai angka 45 persen dari harga normal. Harga tiket paling tinggi untuk KA Argo Wilis dan Turangga jurusan Bandung - Surabaya yang yakni Rp350 ribu, Lodaya pagi dan sore (Bandung- Solo) Rp250 ribu, Mutiara Selatan (Bandung - Surabaya) Rp210 ribu dan tarif KA Harina Rp175 ribu. "Penyesuaian tarif dilakukan dalam beberapa tahapan, tertinggi rata-rata pada mulai H-4," katanya. Pada kesempatan itu, Mateta menyebutkan akan dilakukan penambahan kereta untuk setiap rangkaiannya. Selain itu juga dilakukan penambahan perjalanan KA Pasundan II yang diberangkatkan pukul 09.05 WIB dari Stasiun Kiaracondong. "Untuk sementara penambahan kereta untuk rangkaian yang ada, sejauh ini belum ada sinyal persiapan KA Komunitas atau Sapujagat untuk Wilayah Daop II Bandung," kata Mateta. (*)

Editor: Anton Santoso
COPYRIGHT © ANTARA 2008