Jakarta (ANTARA News) - Cagub Jatim dari PAN dan Partai Demokrat Dr Soekarwo SH MHum mengaku dekat dengan PDIP dan Golkar sehingga merasa yakin massa kedua partai akan memilihnya pada Pilgub Jatim putaran kedua. "Walau saya diberangkatkan (diajukan oleh) PAN dan Partai Demokrat, namun awalnya saya ikut mendaftarkan diri dalam Rakerdasus PDIP. Sedangkan pada 1997 saya pernah menjadi Wakil Ketua DPD Golkar Jatim," ujar Soekarwo di Surabaya, Rabu. Soekarwo mengatakan, dalam rangka menambah dukungan pada putaran kedua, ia sudah melakukan pendekatan ke partai besar seperti PDIP, Partai Golkar dan PKB baik pimpinan Hasan Aminuddin maupun PKB pimpinan Imam Nahrawi. "Keputusan dukungan PDIP pada Pilgub Jatim putaran kedua ditentukan DPP PDIP, namun kami merasa sudah dekat dengan massa PDIP yang ada di daerah-daerah," ujar Soekarwo. Ia mengatakan, pada pemilihan langsung seperti Pilgub Jatim, yang menentukan kalah dan menang bukan parpol melainkan figur yang dicalonkan, namun dukungan formal dari partai tetap diperlukan. "Kami juga mempunyai hubungan pertemanan dengan kawan-kawan di PKB. Saya juga santri dari Kyai Azis Mansyur (Pimpinan Pondok Pesantren Pacul Gowang Jombang sekaligus Ketua Dewan Syuro PKB Jatim pimpinan Imam Nahrawi)," katanya. Pria yang akrab dipanggil Pakde Karwo ini mengatakan ia kini mengintensifkan pendekatan langsung ke massa. (*)

Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2008