Jakarta (ANTARA News) - Ganda campuran nomor satu dunia, Nova Widianto/Liliyana Natsir, harus puas sebagai runner-up setelah di final China Masters Super Series mereka dikalahkan pasangan tuan rumah Zhongbo/Zhang Yawen 17-21, 17-21. Pasangan Indonesia hampir selalu ketinggalan angka dari unggulan ketiga asal China itu dalam pertandingan selama 40 menit yang digelar di Changzhou Olympic Sports Center, Minggu. "Ya memang kalah, mereka bermain bagus banget hari ini, pukulan-pukulan sulit kena terus," ujar Nova mengakui keunggulan lawannya. Ia juga mengaku kurang persiapan menghadapi dua turnamen terakhir yang mereka ikuti, Jepang terbuka dan China Masters yang semuanya berakhir sebagai runner-up. Nova yang sempat protes atas keputusan hakim garis, mengaku agak terganggu konsentrasinya. "Tetapi mereka memang bagus mainnya." Hasil di turnamen Super Series berhadiah total 200 ribu dolar AS itu berarti untuk kelimakalinya tahun ini mereka menjadi runner-up setelah hasil yang sama di All England, Kejuaraan Asia, Olimpiade dan Jepang Terbuka pekan lalu. Hingga saat ini, Nova/Liliyana baru memenangi satu gelar pada 2008, yakni saat mereka menjuarai Singapura Terbuka Super Series. Sementara bagi pasangan peringkat tiga dunia Xie Zhongbo/Zhang Yawen kemenangan itu memperbaiki rekor pertemuan mereka dengan Nova/Liliyana menjadi 2-6 dari delapan pertemuan. Ganda putri China Cheng Shu/Zhao Yunlei meraih gelar kedua berturut-turut setelah memenangi Jepang Terbuka pekan lalu, saat pasangan tersebut menundukkan Zhang Dan/Zhang Zhibo dari Macau 21-14, 21-11. Gelar tunggal putri diperoleh ungglan keenam asal Hong Kong Zhou Mi yang mengungguli pemain tuan rumah Wang Lin 21-19, 19-21, 21-16. (*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2008