Jerusalem, (ANTARA News) - Israel menutup Tepi Barat, wilayah Palestina yang mereka caplok, menjelang Yom Kippur, hari tersuci dalam kalender Yahudi yang dimulai matahari terbenam Rabu, kata seorang jurubicara militer. Penutupan mulai diberlakukan sebelum matahari terbenam dan akan berlanjut hingga pukul 08:00 waktu setempat, Jumat, kata jurubicara itu, demikian diwartakan Reuters. Tepi Barat secara rutin ditutup sebelum peringatan hari libur Yahudi karena takut adanya serangan-serangan yang dilakukan kelompok militan Palestina. Sejak dimulainya intifada kedua pada September 2000, Tepi Barat sebagiannya ditutup, dan Israel hanya mengizinkan puluhan dari ribuan orang Palestina untuk mengunjungi negara Yahudi itu setiap harinya. Polisi Rabu juga meningkatkan keamanan di penyeberangan Israel. "Kami mengirimkan pasukan kami sebanyak mungkin di sepanjang perlintasan di seluruh wilayah tersebut," kata jurubicara polisi Micky Rosenfeld. Israel kegiatannya berhenti selama perayaan Yom Kippur, atau hari penebusan dosa, ketika orang-orang Yahudi menjalankan puasa selama 24 jam, saat mereka beribadah minta ampunan atas dosa-dosa mereka. Israel juga menghentikan semua siaran televisi dan radio, menghentikan semua transportasi umum, menutup pelabuhan-pelabuhan dan bandara-bandara, serta menutup tempat-tempat hiburan.(*)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2008