Jakarta (ANTARA News) - Empat penyanyi jebolan Indonesia Idol yang kini menamakan diri "Idol Divo" yakni Delon, Lucky, Mike, dan Judika akan tampil bersama iringan Twilite Orchestra dipimpin konduktor Addie MS dalam konser Musicademia di Balai Kartini 27 Oktober mendatang. "Iya kami akan tampil bersama. Untuk saya, Delon dan Mike ini penampilan yang pertama sedangkan Lucky sudah mengikuti Musicademia sejak tahun lalu," kata Judika di Jakarta, Senin. Konser Musicademia adalah konser musik simfoni oleh Twilite Orchestra yang dilakukan di sejumlah perguruan tinggi di Indonesia setiap tahun pada periode bulan September dan Oktober. Twilite Orchestra tampil dengan formasi penuh, total 73 musisi, dan 150-250 orang paduan suara, yang selain Twilite Chorus juga didukung oleh paduan suara mahasiswa. Tujuan dari kegiatan yang diselenggarakan oleh Sampoerna untuk Indonesia ini adalah guna memperluas masyarakat pencinta musik klasik hingga para mahasiswa. Konduktor dan pemimpin Twilite Orchestra, Addie MS mengungkapkan tahun ini Musicademia mengangkat tema "80 Tahun Sumpah Pemuda", saatnya berterima kasih pada pemuda Indonesia dan mendorong mereka untuk terus berprestasi di bidang masing-masing. "Musicademia telah berlangsung sejak tahun 2000 dan bertujuan untuk mengajak generasi muda mencintai musik klasik, musicademia juga berupaya untuk memupus anggapan bahwa musik klasik itu hanya untuk kalangan atas dan harga tiket yang mahal," kata Addie. Ia menyebutkan dari tahun ke tahun penonton Konser Musicademia selalu ramai, rata-rata sekitar 7.000 penonton dengan harga tiket yang sangat terjangkau yakni Rp20 ribu. Delon, salah satu Idol Divo, mengaku sangat senang dan bangga bisa menjadi bagian dari Konser Musicademia. Apalagi, lanjutnya, dengan iringan piano dari pianis muda Levi Gunardi. Idol Divo pertama kali dibentuk dengan formasi awal Mike Delon, Judika, Michael, dan Lucky yang tampil untuk pertama kalinya pada sebuah acara Indonesia Idol 2006 lalu. Setiap personil memiliki suara dengan ciri khasnya yang saling mendukung dan menghasilkan harmonisasi vokal yang apik dalam setiap penampilannya.(*)

Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2008