London (ANTARA News) - Newcastle United akhirnya membuat gembira pendukungnya pada pertandingan Senin saat bermain dengan 10 pemain selama 75 menit, mereka justru bangkit dari ketertinggalan 0-1 untuk menahan imbang 2-2 Manchester City di St James` Park.
Tanpa satu kemenangan pun selama dua bulan, Newcastle sempat kacau balau dan mengawali kompetisi dengan menempati posisi kedua terahir dalam klasemen Liga Premier dengan lima poin.
Namun pada pertandingan Senin, walaupun dirusak gol City yang menyamakan kedudukan menjelang akhir pertandingan dan derby pekan depan melawan Sunderland, fans Newscastle akhirnya bisa menikmati pertandingan itu.
Pertandingan tampak buruk bagi tuan rumah setelah bermain selama 14 menit ketika Habib Beye dinyatakan menjatuhkan Robinho di kotak penalti dan diusir dari lapangan.
Newcastle protes dengan menyatakan pemain belakangnya itu telah memenangi bola dengan bersih, dibenarkan kemudian oleh tayangan ulang TV, namun keputusan wasit tidak bisa diubah dan Robinho pun mencetak gol dari titik penalti.
Gol tersebut menggoyang Newcastle namun mereka bangkit dan mulai menemukan ritme permainan mereka sehingga berhasil menyamakan kedudukan beberapa saat sebelum jeda pertandingan ketika umpan silang Obafemi Martins diarahkan ke Shola Ameobi yang menendangnya dengan rapi dari jarak dekat.
Di bawah dukungan membahana penonton, kesepuluh pemain Newcastle terus menekan dan berhasil memimpin setelah pada menit ke-63 setelah entah mengapa bek tengah City Richard Dunne membelokkan tendangan pojok Geremi ke gawangnya sendiri.
Namun, City bangkit dan menyamakan kedudukan pada empat menit menjelang pertandingan usai ketika Stephen Ireland melaju untuk membuat penyelesaikan dengan meyakinkan. (*)
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2008
