Kuala Lumpur (ANTARA News) - Wakil Perdana Menteri Malaysia Najib Tun Razak pada Rabu menerima permintaan maaf editor dan wartawan portal berita internet Malaysiakini atau tulisan yang menuding bahwa ia telah mengeluarkan pernyataan yang mendukung usahanya menduduki kursi nomor satu di UMNO. Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO) merupakan partai politik terbesar di Malaysia dan anggota koalisi Barisan Nasional yang telah menjadi partai berkuasa sejak kemerdekaan. Deputi presiden UMNO itu mengatakan wartawan Wong Choon Mei bertanggung jawab atas tulisannya dengan mengajukan pengunduran diri. "Saya ingin sampaikan bahwa saya menerima permintaan maaf atau keputusan editor Malaysiakini atas laporan salah terkait dengan manifesto yang saya keluarkan. Kedua, wartawan yang mengundurkan diri telah memperlihatkan profesionalisme sebab ia mengambil tanggung jawab penuh atas pemberitaan yang salah itu," katanya kepada wartawan di lobi gedung parlemen di Kuala Lumpur Rabu. Pada Rabu Wong, yang telah bertugas di media berita portal itu selama tiga bulan, mengundurkan diri sebagai tanggung jawab atas penyiaran berita salah itu. Ia menggunakan informasi dari sebuah e-mail dari suatu kelompok yang menyatakan sebagai pendukung Najib dalam laporan yang disiarkan Minggu tanpa mengecek ulang dengan kantor wakil perdana menteri. Najib mengatakan masalah yang muncul dari laporan salah itu adalah siapa yang membuat cerita tersebut. "Pelaku sesungguhnya masih bersembunyi...kami tak tahu siapa yang bertanggung jawab atas berita itu," katanya. Ketika ditanya apakah ini usaha untuk membuat dirinya terpojok, Najib menyatakan:"Tak masalah. Saya mungkin akan menjadi sasaran hingga Maret (ketika pemilihan UMNO diadakan). Ia akan menyerahkan masalah ini kepada pihak berwajib dan merasa puas atas permohonan maaf wartawan dan editor itu yang bertanggung jawab penuh, demikian Bernama.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2008