Yogyakarta (ANTARA News) - Wakil Gubernur (Wagub) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Paku Alam IX yang didampingi Kepala Biro Kerjasama Drs.Nur Syahrir Raharjo di Pracimosono, Kepatihan, Yogyakarta, Sabtu menerima sebanyak 27 Konsul Jendral (konjen) negara sahabat yang ada di Indonesia, dalam kunjungan mereka ke Provinsi DIY.
Pimpinan rombongan Konjen negara sahabat tersebut, Handriyo Kusumo Putro menjelaskan bahwa konjen dari 27 negara sahabat berkunjung ke daerah ini dengan tujuan untuk melihat kondisi dan situasi Yogyakarta dan Indonesia pada umumnya.
"Kami ingin bertemu Pejabat jajaran Pemprov DIY. Disamping memperkenalkan diri juga untuk mempererat hubungan serta ingin lebih jauh mengetahui sebenarnya situasi di Yogyakarta," katanya.
Ia mengatakan, selama di Yogyakarta, rombongan konjen negara sahabat ini akan mengunjungi berbagai obyek wisata seperti Kraton,Candi Prambanan, Borobudur dan lain sebagainya serta UMKM yang ada di DIY.
Sementara itu, Wagub DIY Paku Alam IX dalam sambutan selamat datang mengemukakan bahwa luas wilayahnya relatif sempit jika dibandingkan dengan Provinsi-provinsi lainnya di Indonesia karena DIY terbagi dalam lima wilayah yaitu Bantul, Kulonprogo, Sleman dan Gunungkidul dan Kota Yogyakarta.
Meskipun wilayahnya sempit atau hanya 3.185 km, kata Wagub, namun mempunyai keunikan tersendiri disamping banyaknya perguruan tinggi sehingga dikenal sebagai kota pendidikan, juga dikenal sebagai kota Pariwisata dan Budaya.
"Disamping itu, Yogyakarta juga mendapat julukan masyarakat mini Indonesia sebab banyak pelajar dan mahasiswa yang berasal dari seluruh negeri ini dan membangun sendiri asrama sesuai dengan daerah asal nya masing-masing," katanya.
Sejumlah konjen yang bertemu dengan Wagub DIY tersebut diantaranya berasal dari Portugal, Uruguay, Armenia, Brazil, Islandia, New Zealand, Australia, India, Guyana, Ispenia, Pakaistan, Turki, Nepal, Spanyol, Paraguay, Equador, Belanda.(*)
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2008
