Bandarlampung (ANTARA News) - Provinsi Lampung sudah mengimpor sedikitnya 10.247 ton aneka barang konsumsi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama bulan Januari hingga Juli 2008.
Data realisasi impor dari Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Provinsi Lampung Jumat menunjukkan, barang konsumsi seberat 10.247 ton yang berupa beras pecah, gula rafinasi, dan tepung terigu itu menghabiskan devisa 3,87 juta dolar Amerika (USD).
Khusus komoditas gula rafinasi, Lampung selama ini antara lain mengimpor dari negara Malaysia dan Thailand.
Selama Januari hingga Juli 2008, Provinsi Lampung telah mengimpor empat kelompok komoditas, masing-masing barang konsumsi, barang penolong industri, mesin dan peralatan, serta barang lain-lain dengan total volume impor 2,393 juta ton senilai 425,064 juta USD.
(*)
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2008
