Washington (ANTARA News) - Dua astronot AS yang sedang melayang di orbit ratusan kilometer jauhnya dari Bumi akan dapat memilih dalam pemilihan presiden AS pada Selasa, 4 November, badan antariksa AS, NASA, menyatakan. Komandan Misi Mike Fincke dan Insinyur Penerbangan Greg Chamitoff, yang sedang bekerja di dalam Stasiun Ruang Angkasa Internasional (ISS), akan memilih dengan pemungutan suara elektronik yang aman yang dihubungkan ke Pusat Antariksa Johnson di Houston, kata NASA, sebagaimana dilansir AFP. Suara mereka akan disampaikan melalui hubungan kembali yang aman ke Bumi, dan direkam oleh pejabat pemilihan setempat di Texas. "Meskipun kami berada jauh dari rumah karena kami mengorbit lebih dari 322 Km di atas planet kita yang indah, kami akan melakukan hak konstitusional dan hak istimewa kami dengan memberikan suara kami pada hari pemilihan ini," kata Fincke dalam rekaman video yang disiarkan belum lama ini di situs Internet NASA. "Jika kami dapat melakukannya, begitu juga anda." Astronout dapat memilih dari ruang angkasa karena rancangan undang-undang 1997 yang disahkan oleh anggota parlemen Texas memungkinkan proses yang demikian. Hampir semua astronot AS tinggal di Houston, kata NASA. Para astronot itu tetap merahasiakan kepada siapa mereka akan memilih. Calon presiden Partai Demokrat, Barack Obama, akan berhadapan dengan calon Partai Republik, John McCain, dalam pemilihan presiden 4 November, saat pemungutan suara anggota Kongres juga akan berlangsung. (*)

Pewarta: muhaj
COPYRIGHT © ANTARA 2008