San Francisco (ANTARA News) - Banyak presiden namanya diabadikan sebagai nama bandara, perpustakaan dan sekolah. Di San Francisco sebaliknya muncul proposal yang keterlaluan. Para aktivis liberal setempat telah mengusulkan agar fasiltas pengedalian limbah di San Francisco diubah namanya, dengan mengambil nama presiden AS yang tidak populer, George W. Bush. Mereka pada awal tahun ini telah mengumpulkan tanda tangan untuk menyampaikan usulan bagi dilakukannya pemungutan suara guna memberi nama baru pada fasilitas milik pemerintah kota tersebut, dari Oceanside Water Pollution Control Plant menjadi George W Bush Sewage Plant. Akan tetapi, berdasarkan hasil pemungutan suara yang diumumkan Rabu, sebagian besar pemilih di kota yang dikenal sangat liberal ini menolak usulan tersebut, karena menyetujui usulan ini sama saja dengan melakukan penghinaan terhadap pemimpin terpilih negara mereka sendiri. Mereka menolak dengan suara mayoritas, dengan perbandingan 69 persen menolak dan 31 persen setuju. Dalam pemungutan suara kontroversial lainnya, para pemilih San Francisco juga menolak usulan agar prostitusi digolongkan bukan sebagai perbuatan kriminal dan larangan polisi menahan pelacur dan pelanggannya. Usulan tersebut dikalahkan dengan suara 58 persen menentang dan 42 persen setuju, demikian laporan DPA. (*)

Pewarta: imung
COPYRIGHT © ANTARA 2008