Jakarta, 7/11 (ANTARA) - Sebanyak 34 pelaku bisnis (industri) pariwisata Indonesia berjualan di bursa pariwisata dunia (World Travel Market) WTM London, Inggris yang akan berlangsung 10-13 November 2008. Keikutsertaan pelaku bisnis pariwisata yang difasilitasi Depbudpar dan KBRI London itu sebagai upaya untuk menarik kunjungan wisman ke Indonesia melalui bursa-bursa pariwisata dunia. Delegasi Indonesia di bursa WTM London yang dipimpin Dirjen Pemasaran Depbudpar DR. Sapta Nirwandar akan menempati stand AS 3.000 seluas 138 meter persegi yang didesain nuansa Bali. Di stand tersebut selama pameran digelar kegiatan bisnis dan promosi seperti industrial gathering dan round table meeting sebagai ajang bisnis oleh kalangan industri pariwisata, layanan informasi kebudayaan dan pariwisata yang dilakukan Depbudpar dan KBRI London, serta promosi potensi wisata daerah oleh Disparda Prov Bali, Kab. Kutai, Prov. Riau, Prov Riau Kepulauan, dan Kab Wakatobi. Dirjen Pemasaran DR. Sapta Nirwandar bersama Dubes RI untuk Inggris Raya dan Irlandia, Yuri O. Thamrin, seusai pembukaan pameran pada hari pertama (10/11) akan melakukan press conference dan presentasi seputar perkembangan kepariwisataan Indonesia serta program Visit Indonesia Year (VIY) 2008. Hadir dalam acara ini Putri Pariwisata Indonesia 2008 Albertina dan Cut Nadira sebagai runner- up yang juga menjadi usher Paviliun Indonesia. "Tahun ini sebagai tahun recovery image, kita harus tampil optimal di bursa-bursa pariwisata dunia," kata DR. Sapta Nirwandar di gedung Sapta Pesona Jakarta, Rabu (5/11). Pada hari penutupan (13/11) Depbudpar berkerjasama dengan Bali Village akan menyelenggarakan workshop dan table top di Kedubes London dengan kalangan industri pariwisata Inggris yang tergabung dalam PATA UK Chapter. Kegiatan WTM yang digelar di Exel London ini merupakan bursa pariwisata dunia terbesar kedua setelah ITB Berlin, Jerman. WTM London lebih difokuskan untuk penjualan (trade) paket-paket wisata untuk tutup tahun November-Maret, sedangkan pada ITB Berlin difokuskan untuk penjualan pada Maret-November. Indonesia berpartisipasi di WTM London sejak tahun 1980. Industri pariwisata Indonesia yang ikut dalam WTM London tahun ini antara lain; Vayatour Bali, Bali Tour and Travel, Adventure Indonesia, The Oasis Boutiqe Beach Resort, The Bale, Bali Garden Beach Resort, The Samaya Bali, Pacto Ltd, Bali Anantara, Bali Pavillions, Resor Seminyak, Segara Vilage, Bali Garden Beach Resort, Kupu-Kupu Barong Villas & Tree Spa, Alila Villas Uluwatu, Melia Bali, Nikko Bali Resort & Spa, Inna Grand Bali Beach, Yaspis Tiana Wisata, PT Bhara Tours Bandung, Minahasa Lagoon, PT Bayu Buana, Trans Borneo, Aerowisata International, Dajuma Eco Resort Beach Resort & Spa, Panorama Tours and Travel, Kura Kura Resort, Hotel Villa Ombak, dan Bintan Resort. Untuk keterangan lebih lanjut, silakan hubungi: Surya Dharma, Kepala Informasi dan Hubungan Masyarakat, Departemen Kebudayaan dan Pariwisata, Telepon: 021 - 3838167, 021 - 3838131, Fax: 021 - 3849715

Editor: PR Wire
COPYRIGHT © ANTARA 2008