Jakarta, (ANTARA News) - Hanya istri dan empat orang putrinya, serta beberapa teman yang menemani mantan Menteri Perikanan dan Kelautan Rokhmin Dahuri merayakan ulangtahun ke-50 pada Minggu, 16 November, di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Cipinang, Jakarta Timur. Hidangan yang menemani adalah kue ulang tahun, pizza, air mineral dan dua botol minuman ringan. Banyak kegiatan dan kawan yang selalu menjenguk anak nelayan asal Cirebon tersebut setiap harinya. "Waktu sepertinya tidak cukup," kata Rokhmin yang divonis tujuh tahun penjara dalam kasus korupsi. Setiap hari, ia selalu membaca buku, menulis, seminggu tiga kali memberikan kuliah subuh, serta seringkali membimbing mahasiswa. Teman-teman Rokhmin pun tidak melupakannya. Demikian juga dosen atau guru empat orang anaknya juga selalu berkomunikasi. Bahkan pada pekan depan, Rokhmin yang sedang mencoba mengajukan Peninjauan Kembali (PK) ke Mahkamah Agung, juga dijadwalkan akan memberikan kuliah bagi mahasiswa S3 di LP. Rokhmin mengakui bahwa sebagai warga binaan ia diberikan sedikit keluasaan seperti membawa "laptop" (komputer pangku) serta diberi waktu untuk menulis. Rokhmin lahir 16 November 1958 di Cirebon dari keluarga nelayan. Ia telah menjalani dua tahun masa hukumannya. Rokhmin berada di LP Cipinang sudah sekitar empat bulan setelah sebelumnya di Mabes Polri.(*)

Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2008