Kota dengan kejahatan tinggi lainnya, dalam urutan menurun, adalah Camden, New Jersey, Detroit, Michigan, St. Louis, Missouri, dan Oakland, California, demikian diwartakan Reuters.
New Orleans, tempat penduduknya menurun secara dramatis setelah badai Katrina 2005, memperlihattkan lompatan dalam angka pembunuhan, yang meningkat dari 162 pada 2006 menjadi 209 pada 2007, laporan itu menemukan.
CQ Press, yang menyusun peringkat itu dari data kejahatan FBI, mengatakan kota AS yang paling bebas-kejahatan pada 2007 adalah Ramapo, New York, diikuti oleh Mission Viejo, California, yang memiliki peringkat lebih terendah tahun lalu, Lake Forest, Chino Hills dan Thousand Oaks, California, dan Newton, Massachusetts.
Peringkat angka kejahatan itu dikalkulasi dengan menggunakan enam kategori kejahatan: pembunuhan, pemerkosaan, perampokan, serangan yang mengganggu, pembongkaran dan pencurian, dan pencurian kendaraan bermotor.
Kategori itu telah digunakan sejak 1999 bagi angka kejahatan di semua kota AS dengan sedikitnya 75.000 warga yang melaporkan data kejahatan kepada FBI, menurut CQ Press.
Ketika melihat hanya pada ke33 kota terbesar AS, dengan penduduk 500.000 atau lebih, Detroit, Michigan, memiliki angka kejahatan tertinggi dan Honolulu, Hawaii, memiliki angka terendah.
New York City memiliki angka kejahatan kota-besar tertinggi kedua setelah Honolulu, dan Seattle, Los Angeles dan Fort Worth. Texas juga membuat 10 teratas.
Detroit, Michigan, memiliki angka kejahatan terburuk di antara kota besar, menurut laporan itu, diikuti oleh Baltimore, Maryland, Memphis, Tennessee, Washington D.C. dan Philadelphia.
Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2008
