"Operasi yang digelar sejak 1 Desember 2008, tersebut untuk pengamanan pulau terluar," kata Komandan Pangkalan Angkatan Udara Sam Ratulangi (Danlanudsri), Letkol Pnb Bambang Wijanarko kepada wartawan, di Manado, Sabtu.
Menurut Bambang, pesawat F-5 Tiger tersebut didatangkan dari Skuadron Udara Lanud Iswahjudi Madiun, dengan membawa 10 penerbang serta sekitar 60 kru.
"Dalam operasi tersebut juga membawa helikopter Puma SA-330," katanya.
Bambang juga mengatakan TNI AU memberi kesempatan kepada masyarakat luas di Sulut untuk dapat melihat langsung kondisi keempat pesawat serta helikopter Puma itu.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2008