Meulaboh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh mulai membentuk tim terpadu untuk membentuk pos komando penanganan Virus Corona yang kini mulai menyebar ke sejumlah negara di dunia.

"Pembentukan posko penanganan Virus Corona ini bertujuan agar memudahkan penanganan apabila ditemukan adanya warga yang terjangkit," kata Juru Bicara Pemkab Aceh Barat Amril Nuthihar, di Meulaboh, Jumat.

Meski belum ditemukan adanya kasus tersebut, namun Pemkab Aceh Barat beserta pihak terkait sudah mulai melakukan antisipasi, sehingga sebaran virus mematikan tersebut diharapkan tidak menjangkiti warga di daerah ini.
Baca juga: Mahasiswa Aceh di Wuhan: Kami siap dievakuasi ke Tanah Air

Tim yang dibentuk tersebut, kata dia, terdiri dari unsur pemerintah daerah, TNI, Polri, Imigrasi, petugas medis, Kantor Kesehatan Pelabuhan, BPJS Kesehatan, serta sejumlah lembaga pemerintah lainnya.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Barat Adonis MSi dalam rapat tersebut mengatakan pembentukan posko penanganan Virus Corona di daerah ini, diharapkan dapat meningkatkan sinergi antarlembaga, sehingga penanganan kasus tersebut dapat lebih mudah.

Pemerintah daerah berharap tidak ada masyarakat di Aceh Barat yang terjangkit penyakit berbahaya tersebut, karena vaksin penyakit tersebut hingga kini belum ditemukan.

"Pembentukan Posko Virus Corona diharapkan dapat memberikan informasi kepada masyarakat terhadap gejala atau ciri-ciri sebaran Virus Corona, sekaligus cara mencegah penyakit dimaksud," kata Adonis.
Baca juga: Aceh sediakan 100 set APD tangani pasien virus corona

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar
Editor: Budisantoso Budiman
COPYRIGHT © ANTARA 2020