Jakarta,  (ANTARA News) - Menteri Luar Negeri AS yang baru Hillary Rodham Clinton akan mengunjungi Jakarta pada perjalanan dinasnya ke Asia dalam upaya mempererat hubungan dengan wilayah tersebut.

Dalam perjalanan dinas luar negerinya yang pertama sejak menjabat sebagai Menlu, Clinton akan bertolak dari Washington DC menuju Asia pada 15 Februari 2009, tulis siaran pers Kedubes, AS, di Jakarta, Jumat.

Menlu Clinton akan berkunjung ke Jepang (16-18 Februari), Indonesia (18-19 Februari), Korea Selatan (19-20 Februari), dan Cina (20-22 Februari). Hal ini diumumkan di Washington oleh Pjs. Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS, Robert A. Wood.

Di ibukota negara-negara tersebut, Clinton akan membahas sejumlah pendekatan umum terhadap berbagai tantangan yang dihadapi masyarakat internasional, diantaranya krisis pasar uang, isu-isu kemanusiaan, keamanan, dan perubahan iklim.

"Kunjungan Menlu Clinton yang dilakukan pada awal pemerintahan, Presiden Obama menegaskan semakin pentingnya Indonesia bagi Amerika Serikat," kata Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Cameron R. Hume.

"Ia akan bertukar pandangan mengenai hubungan AS-Indonesia yang terus berkembang, termasuk kerjasama di berbagai bidang penting seperti pendidikan, keamanan regional, lingkungan hidup, perdagangan, dankesehatan," katanya.

Duta Besar Hume mengatakan bahwa Menlu Clinton berharap untuk dapat melihat secara langsung bagaimana Indonesia telah berubah menjadi sebuah negara demokrasi yang stabil dan moderat di dalam wilayah ASEAN yang penting.

Dubes Hume juga mengatakan bahwa kunjungan tersebut menunjukkan pengakuan AS terhadap Indonesia sebagai sebuah negara yang mempunyai peran internasional dalam memecahkan krisis ekonomi global.

Clinton juga akan mengadakan konsultasi dengan pejabat tinggi Indonesia guna membahas kemitraan yang erat dan yang terus berkembang dengan Indonesia, dan perspektif mengenai kepentingan bersama di Asia Tenggara.

Di Tokyo, Menlu Clinton akan bertemu dengan pejabat tinggi Jepang untuk membahas aliansi bilateral strategis dan kerjasama dengan Jepang mengenai isu-isu regional dan global. Di Seoul, Menlu Clinton akan bertemu dengan pemimpin senior untuk membahas perluasan kemitraan dan kerjasama global dengan sekutu AS, Korea Selatan.

Clinton akan mengakhiri kunjungannya di Cina di mana ia akan bertemu dengan pejabat tinggi Beijing untuk lebih meningkatkan hubungan kerjasama yang lebih positif antara Amerika Serikat dan Republik Rakyat Cina.(*)

Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2009