Seperti dilaporkan Xinhua, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09:00 waktu setempat Ahad, ketika bus kota dengan Nomor 404 berbelok-belok, menabrak satu mobil dan satu bus mini di jalanan. Ketika pemilik mobil tersebut berusaha berbicara dengan sang pengemudi bus, bus itu berbalik arah dan menabrak 10 kendaraan yang diparkir serta merobohkan dua tiang listrik, kata Biro Keamanan Masyarakat Beijing.
Liu sedang sarapan di kios reparasi sepatu miliknya di dekat beberapa mobil yang diparkir ketika ia melihat bus itu datang ke arah dia seperti "naga yang sedang menari". "Saya membuang kotak pisau saya dan berlari menyelamatkan diri," katanya.Salah satu mobil yang diparkir terdorong melewati pintu depan satu klinik.
"Kaca pintu tersebut tiba-tiba hancur berkeping-keping --saya kira ada gempa," kata seorang dokter. Tak seorang pun cedera.
Akhirnya, tiga orang menendang pintu bus hingga terbuka dan dapat menguasai sang pengemudi, yang membuat mereka sangat kaget ternyata seorang bocah laki-laki yang berusia 13 tahun.
"Ia berbadan kurus, dan memiliki tinggi sekitar 165 centimeter, dan gemetar tanpa bisa berkata-kata," kata seorang pria yang bermarga Chen dan membantu menghentikan bus itu.
Menurut Beijing Public Transport Holdings, Ltd., pemilik bus tersebut, pengemudi mereka sedang berada di kamar mandi di satu terminal. Ketika ia keluar, busnya sudah tidak ada. Perusahaan itu menduga bocah laki-laki tersebut menyalakan mesin tanpa menggunakan kunci.
Polisi sedang berusaha menghubungi wali anak anak laki-laki itu.
Satu kasus serupa terjadi di Beijing pada 12 Desember 2008, ketika seorang anak laki-laki yang berusia 13 tahun, murid sekolah menengah, mencuri bus Nomor 384 di satu terminal di kabupaten Haidian.
Polisi menghentikan bus tersebut 10 kilometer jauhnya dari tempat kendaraan itu dicuri, dua jam kemudian.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2009
