Semarang (ANTARA News) - Juara dunia kelas bulu WBA, Chris John tidak ada masalah dengan berat badannya menjelang pertarungan melawan penantangnya, Rocky Juarez di Toyota Center, Houston, Texas, Amerika Serikat, Sabtu (28/2) malam waktu setempat atau Minggu (1/3) pagi waktu Indonesia. Mantan Manajer Bisnis Chris John Manajemen, Andy Candra ketika dihubungi dari Semarang, Sabtu, mengatakan, berat badan petinju kelahiran Kabupaten Banjarnegara, Jateng, tersebut 56,9 kilogram. Berdasarkan hasil timbang berat badan resmi yang dilakukan di Toyota Center, Houston, Texas, Amerika Serikat, Jumat petang waktu setempat atau Sabtu dini hari, seperti yang dikutip dari Boxing-Indonesia, menyebutkan, petinju kelahiran Kabupaten Banjarnegara, Jateng, beratnya 56,8 kilogram atau 125,8 lbs. Kemudian berat badan penantangnya, Juarez adlah 56,9 kilogram atau 125,5 lbs, sedangkan berat badan untuk kelas bulu adalah 57,1 kilogram atau 126 lbs. Pertarungan perebutan gelar antara Chris John melawan Juarez tersebut dilaksanakan bersamaan dengan kejuaraan WBA/WBO/IBO antara Juan Manuel Marquez (Meksiko) melawan Juan Diaz (Amerika Serikat). Saat timbang badan, petinju Meksiko (Marquez) yang pernah dikalahkan Chris John saat tarung wajib di Indonesia beberapa waktu lalu adalah 60,9 kilogram atau 134,25 lbs, Juan Diaz adalah 61 kilogram atau 134,5 lbs, sedangkan berat badan untuk kelas ringan adalah 61 kilogram. Sebelumnya, suami mantan atlet wushu Jateng, Anna Maria Megawati tersebut menyatakan sudah siap 100 persen untuk menghadapi petinju tuan rumah tersebut. "Saya sudah siap 100 persen untuk bertarung melawan Juarez dan saya berharap bisa memenangkan pertarungan mendatang," kata petinju dengan julukan The Dragon tersebut. Chris John yang kelahiran 1979 ini memiliki rekor bertarung 42 kali dan sekali seri, bahkan 22 di antaranya dimenangkan dengan KO. Sementara itu Juarez yang meraih medali perak pada Olimpiade 2000 memiliki rekor bertarung 28 kali dan kalah empat kali, 22 di antaranya dimenangkan dengan KO.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2009