Brisbane (ANTARA News) - Maskapai penerbangan nasional Australia, "Qantas", menghentikan sementara waktu pengoperasian tiga pesawat super jumbo terbarunya, "Airbus A380", setelah ditemukan kebocoran dalam sistim bahan bakar pesawat produksi Airbus Industrie itu.

Kebocoran tangki bahan bakar itu pertama kali dialami Airbus A380 Qantas yang melayani rute penerbangan London-Melbourne Senin waktu setempat, demikian ABC melaporkan, Selasa.

Akibatnya, penerbangan dari London ke Melbourne itu ditunda lebih dari 12 jam untuk memberi kesempatan kepada para teknisi memperbaiki kerusakan. Para penumpangnya kemudian dialihkan ke pesawat Boeing 747 yang dijadwalkan tiba di Melbourne, Selasa malam.

Manajemen Qantas juga mengecek sistem bahan bakar dua pesawat A380-nya yang lain sebelum keduanya kembali melayani rute penerbangan ke Singapura dan London Selasa malam.

Pesawat super-jumbo yang kini digunakan maskapai penerbangan Qantas, Singapore Airlines, dan Emirates Airline itu memiliki kapasitas 853 orang penumpang. (*)

Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2009