Beijing (ANTARA News/AFP) - China akan membentuk perusahaan pengelola aset untuk mempercepat restrukturisasi BUMN kecil yang tidak efisien dengan menggabungkan mereka, menurut laporan media milik pemerintah, Selasa.

Pejabat yang bergabung dengan Komisi Pengawasan Aset dan Administrasi BUMN yang enggan disebut namanya mengatakan mereka akan menggunakan cara penggabungan untuk membantu mencapai target memangkas jumlah perusahaan BUMN menjadi antara 80-100 unit, kata kantor berita Xinhua.

China sebelumnya mengatakan mereka awalnya bermaksud mengurangi jumlah sektor usaha milik pemerintah menjadi antara 30-50 badan usaha yang mampu bersaing di tingkat global pada akhir 2010.(*)

Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2009