Jakarta (ANTARA) - Serial horor Korea Selatan "Kingdom" musim kedua akan segera tayang di platform Netflix pada 13 Maret. Pada episode final musim pertama, terungkap bahwa para mayat hidup bisa tetap bangkit meski matahari telah terbit.

Ditutup dengan adegan yang menegangkan, di mana pasukan zombie bergerak untuk menyerbu pertahanan Pangeran Lee Chang, akhirnya akan terkuak kelanjutan nasib dari pasukan pertahanan ini.

"Kingdom" berkisah tentang sebuah kerajaan yang penuh dengan korupsi dan dilanda kelaparan, tersebar sebuah rumor misterius mengenai kematian sang raja.

Selain itu, terdengar juga kabar bahwa ada wabah misterius yang bisa membuat korbannya tidak bisa mati dan lapar akan daging. Sang Putra Kerajaan Lee Chang Ju (Ju Ji-hoon), yang menjadi korban konspirasi, akhirnya memutuskan untuk mencari sumber dari wabah tersebut dan menyelamatkan rakyatnya.

Kini di musim keduanya, Lee Chang dan pasukannya akhirnya kembali ke Hanyang, ibu kota Joseon. Di sana, ia harus menghadapi konspirasi lain dari Klan Cho, yang kini semakin serakah dan semakin berkuasa dari sebelumnya. Penuh dengan adegan yang menegangkan, berikut ini hal-hal yang dapat dinantikan di musim kedua Kingdom, seperti dikutip dari siaran resmi Netflix.

Baca juga: Menkominfo minta Netflix hadirkan biaya kompetitif

Baca juga: Tiga film Studio Ghibli mulai tayang 1 Februari

Baca juga: Kiat agar anak tidak menonton konten dewasa di Netflix


Fokus utama Kingdom Season 2 adalah darah
 
Kingdom


Jika musim pertama mengangkat tema kelaparan, penyebaran wabah misterius, serta keserakahan para penguasa, maka musim kedua ini memperlihatkan bagaimana keserakahan tersebut berujung pada perjuangan yang penuh darah.

"Musim kedua adalah kisah mengenai darah. Tidak hanya darah dalam arti literal, namun juga darah yang merujuk pada garis keturunan," ujar sang pembuat naskah Kim Eun-hee.

Ketika para anggota Klan Cho mempertaruhkan segalanya untuk bisa mempertahankan garis keturunannya, Lee Chang dan pasukannya harus mempertaruhkan nyawa mereka karena ancaman wabah dan pasukan zombie yang menyebar dengan cepat.

Dua sutradara untuk satu serial

Ada dua sutradara ternama yang terlibat dalam proses pembuatan Kingdom Season 2, yaitu Kim Seong-hun dan Park In-jae. Sebagai sutradara utama musim pertama, Kim membuka musim kedua dengan menyutradarai episode pertama, sementara Park melanjutkan episode dua hingga enam.

Pada musim pertama, sutradara Kim Seong-hun menunjukkan dinasti Joseon yang terancam sebuah wabah.

Pada musim kedua, sutradara Park In-jae akan memperlihatkan lebih jauh kelaparan dan penderitaan rakyat yang diakibatkan oleh keserakahan para penguasa.

Diarahkan oleh dua sutradara ini, cerita mengenai kelaparan, wabah, dan ambisi kekuasaan berhasil dikemas dalam sebuah konflik penuh darah yang apik.

Baca juga: Netflix tambah fitur baru bantu temukan film terpopuler

Baca juga: Enam serial Korea yang tayang di Netflix sepanjang Februari dan Maret

Baca juga: Cuplikan "Stranger Things 4" tampilkan Hopper hidup di Rusia

 
Sebuah pertarungan besar-besaran akan dimulai untuk melawan wabah
 
Kingdom


Sutradara Kim Seong-hun memberikan bocoran bahwa akan ada pertempuran besar pada musim kedua ini. Adegan yang diambil lebih dari 10 kali ini adalah salah satu momen terpenting di Kingdom Season 2.

Selain itu, setiap episode akan dibanjiri dengan berbagai adegan pertarungan yang spektakuler dalam melawan pasukan zombie dan pasukan Cho Hak-ju - yang akan ditutup oleh pertarungan puncak di akhir musim kedua. Adegan perang di Kingdom Season 2 melibatkan lebih dari 850 seniman bela diri, 1.300 "zombie", dan 3.000 pemain ekstra.

Wajah baru, konflik baru

Park Byung-eun dan Kim Tae-hun akan bergabung dalam keluarga Kingdom untuk menambah lapisan kedalaman cerita.

Park akan berperan sebagai Min Chi-rok, Kepala Divisi Komando Kerajaan yang menyelidiki kasus hilangnya wanita hamil di Hanyang, dan Kim berperan sebagai Lee Gang-yun, Kepala Pelatihan Militer yang sangat berhati-hati.

Baca juga: Taika Waititi akan sutradarai seri animasi Netflix

Baca juga: Corona buat Netflix cari lokasi syuting lain untuk film Dwayne Johnson

Baca juga: CLAMP hingga kreator "Gundam", Netflix perluas konten untuk anime

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Alviansyah Pasaribu
COPYRIGHT © ANTARA 2020