Tangerang (ANTARA News) - Rumah Sakit Fatmawati di Jakarta Selatan, Rabu, masih merawat dua orang korban dari peristiwa jebolnya Tanggul Situ Gintung di Cirendeu, Ciputat, Tangerang Selatan, Provinsi Banten pada hari Jumat (27/3) .

"Dari 14 orang yang dirawat, 12 orang telah pulang sehingga hanya tersisa dua orang," kata Koordinator Media Center Posko Bantuan Utama M Yuhdi kepada ANTARA News di Tangerang, Rabu.

Yuhdi memaparkan, dua orang tersebut adalah Fatulloh (61), warga Kampung Gintung, dan Kamisah (57), warga Situ Gintung.

Sedangkan untuk para pengungsi, ujar Yuhdi, secara keseluruhan berjumlah 525 orang yang tersebar di sejumlah tempat antara lain di Fakultas Hukum dan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) serta balai warga.

Ia memaparkan, rencananya para pengungsi akan dipindahkan ke satu tempat agar lebih mudah untuk mendistribusikan bantuan.

Rencananya, para pengungsi akan dipindahkan ke gedung Kertamukti di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah yang berjarak sekitar satu kilometer dari UMJ.

Sedangkan hingga Rabu (1/4) siang, Tim SAR gabungan telah menemukan satu jenazah laki-laki di bantaran Kali Pesanggrahan di dekat jembatan sekolah Charitas.

Bila jenazah tersebut telah diidentifikasi sebagai korban bencana, maka berarti jumlah korban tragedi Situ Gintung yang tewas telah mencapai jumlah 100 orang.  (*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2009