Pekanbaru (ANTARA News) - Kebakaran besar melanda Pasar Cik Puan di Jalan Tuanku Tambussai, Pekanbaru, Riau, Sabtu malam.
Berdasarkan pantauan di lokasi, ANTARA melaporkan, diperkirakan ratusan kios dan toko di pasar tersebut ludes terbakar api.
Menurut sejumlah saksi mata, api mulai berkobar tidak lama setelah adzan Magrib berkumandang di Pekanbaru, sekira pukul 18.30 WIB.
Api sangat cepat menjalar akibat sebagian besar material di pasar itu terbuat dari kayu. Bahkan, hujan yang sempat mengguyur pada saat kejadian tidak mampu menjinakan api yang terlanjur berkobar.
Dari seluruh kios dan toko di pasar tersebut yang dibangun berbentuk huruf "U", hanya sebagian kecil dari bagian Timur dan Selatan pasar yang selamat dari kebakaran.
Pasar Cik Puan, yang merupakan salah satu pasar tertua di Pekanbaru, selama ini memang kerap menjadi langganan musibah kebakaran dan peristiwa terakhir terjadi pada 2007.
"Api pertama terlihat dari bagian tengah pasar, dan dengan cepat berkobar," kata Siti (35), seorang pedagang.
Ia mengatakan, tidak banyak barang yang bisa diselamatkan pedagang karena pada saat kejadian sudah banyak toko yang tutup. Para pedagang yang sempat menyelamatkan barang-barang mereka, terpaksa mengungsikan harta benda ke tepi jalan dan masjid terdekat.
Hingga sekira pukul 20.00 WIB, kebakaran belum juga bisa dipadamkan. Sebabnya, hanya ada empat mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan ke tempat kejadian.
Selain itu, ramainya kerumanan warga yang menonton kebakaran membuat mobil pemadam cukup sulit menunju lokasi.
Penyebab kebakaran dan kerugian materi belum bisa diketahui. Namun, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Puluhan polisi berpakaian preman juga terlihat disiagakan di lokasi kebakaran untuk mencegah terjadinya penjarahan.
Akibat kebakaran itu, polisi juga menutup Jalan Tuanku Tambussai untuk memudahkan proses pamadaman api.(*)
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2009
