Jakarta (ANTARA News) - Departemen Perdagangan (Depdag) meluncurkan katalog dan kartu diskon produk Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk lebih memperkenalkan produk-produk UKM berkualitas pada masyarakat.

"Katalog dan kartu diskon produk UKM ini merupakan media promosi yang efektif dalam memperkenalkan berbagai produk UKMB potensial kepada konsumen," kata Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu di Jakarta, Minggu.

Sebanyak 122 UKM tercatat dalam katalog UKM dan mengikuti program potongan harga (diskon) antara 5-30 persen. UKM tersebut terdiri dari 34 unit usaha produk pangan, empat unit usaha spa/herbal, 66 unit usaha batik/kerajinan dan alas kaki, tujuh unit usaha perhiasan dan sembilan mitra usaha Pusat Dagang Kecil dan Menengah (PDKM).

Dalam katalog UKM itu, tercantum foto produk, alamat UKM, kisaran harga produk serta besaran diskon yang diberikan. Kartu diskon yang diberikan secara cuma-cuma kepada masyarakat berbentuk seperti kartu kredit yang mencantumkan nama pemiliknya. Kartu tersebut berlaku setahun dan dapat diperpanjang.

"Sebenarnya istilah diskon kurang tepat, kita pakai istilah harga perkenalan jadi nanti pelanggan bisa setia," ujar Mendag.

Sekretaris Jenderal Depdag, Ardiansyah Parman menjelaskan fokus dari penerbitan katalog dan kartu diskon itu adalah untuk mempromosikan produk UKM secara berkelanjutan.

"Jadi tidak hanya lewat pameran, tapi lewat katalog. Nantinya tidak saja ada dalam bentuk cetak tapi juga digital," ujarnya.

Depdag juga akan membuat protal khusus produk-produk ekonomi kreatif yang dihasilkan oleh masyarakat. "Pada 2010 diperkirakan ada dua miliar orang yang mengakses internet, satu persen saja melihat portal kita, itu bisa jadi promosi produk UKM," tambahnya.

Ardiansyah mengingatkan pemilik UKMB yang mengikuti program kartu diskon untuk memberi informasi yang akurat sehingga tidak merugikan dirinya sendiri maupun konsumen.

"UKM yang ikut harus sudah mempertimbangkan agar potongan harganya tidak merugikan. Ini bukan memaksa UKM memberi diskon hanya agar UKM bersedia beri info yg akurat dan kami bantu mengedarkan promosi yang lebih luas pada UKM." tambahnya.(*)

Pewarta: rusla
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2009