Jakarta (ANTARA News) - Pihak kepolisian sampai sekarang masih melakukan pengejaran terhadap dua tersangka kasus pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran (PRB) Nasrudin Zulkarnaen.

"Masih ada yang belum tertangkap," kata Kabareskrim Mabes Polri Komjen Pol Susno Duaji, di Jakarta, Kamis.

Sebelumnya dilaporkan di sejumlah surat kabar, kepolisian menyatakan pelaku kasus pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen sebanyak sembilan orang.

Kabareskrim menyatakan, dalam kasus tersebut, masih ada "missing link" atau hubungan terputus.

Ketika ditanya apakah ada pejabat yang terlibat pembunuhan itu, ia tidak mau menjawabnya secara tegas. "Kita tidak mengatakan ada pejabat tinggi atau rendah, tidak terlalu tinggi. Bagi penyidik Polri tidak perlu tinggi-tinggi," katanya.

Saat ditanya wartawan apakah kasus pembunuhan itu terkait dengan kasus asmara, ia menyatakan pihaknya tidak memfokuskan pada masalah tersebut.

"Kita tidak mengarah asmaranya tetapi pada pembunuhannya," katanya.

Sebelumnya dilaporkan, Nasrudin ditembak oleh dua orang tidak dikenal usai main golf di Cipondoh, Kota Tangerang, Banten (14/3).

Korban ditembak saat sedang naik mobil, namun sopir korban tidak menjadi sasaran penembakan.

Mereka menembak kaca mobil hingga pecah lalu pelurunya menembus kepala korban.

Korban tewas di RSPAD, Jakarta pada Minggu (15/3) setelah sebelumnya mendapatkan perawatan medis.(*)

Pewarta: rusla
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2009