Paket proyek dengan nilai total Rp123,248 miliar tersebut di antaranya terdiri dari 364 paket dengan nilai Rp100 juta hingga Rp500 juta, 35 paket senilai Rp500 juta sampai Rp1 miliar.
Kepala bidang Bina Marga, Dinas Bina Marga dan Tata Air Kota Bekasi, Lindon, di Bekasi Senin mengatakan, pada pertengahan Juni 2009 diharapkan pengerjaan proyek sudah bisa dimulai.
Setelah selesainya proyek tersebut, kualitas jalan di Kota Bekasi baik berupa jalan nasional, provinsi dan kota akan makin baik dengan dilakukannya perbaikan dan pelapisan jalan di banyak lokasi.
Ruas jalan nasional yang tengah diperbaiki adalah Jalan Ahmad Yani, Cut Meuthia dan Sudirman, sementara jalan provinsi dan kota diantaranya Jalan Siliwangi, Hasibuan, Kartini.
Lindon mengatakan, makin baiknya kondisi jalan pada akhir Desember 2009 setelah pengerjaannya selesai akan memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan.
Ia mengatakan kerusakan jalan di Kota Bekasi selalu terjadi berulang-ulang akibat kontur tanah di daerah itu yang kurang cepat dalam meresap air, padatnya kendaraan yang lewat serta tonase melebihi kapasitas jalan.
Dari seluas 980 Km jalan kota, 10 persen diantaranya rusak berat, 15 persen rusak sedang dan 12 persen rusak ringan.
Lindon juga menjelaskan bahwa pada 2009 akan dibangun jalan tol ruas Cimanggis-Cibitung melewati kecamatan Mustika Jaya dan Cimone.
Pembangunan jalan tol tersebut akan berdampak tergusurnya sebagian besar rumah di satu kelurahan di wilayah Mustika Jaya masuk dalam kawasan pembangunan jalan dan pemilik akan mendapatkan ganti rugi.
Ia juga menyatakan, ruas jalan Pulogadung Jaktim hingga sepanjang A. Yani akan dilapisi aspal sepanjang 14,759 Km dan 6,3 KM diantaranya masuk wilayah Kota Bekasi.
(*)
Pewarta: surya
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2009
