Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Olly Dondokambey mempertanyakan kenaikan gaji direksi bank milik negara pada tahun ini, sementara rencana dividen untuk pemerintah diturunkan untuk mengantisipasi kondisi ekonomi 2009.

"Kita perlu pertanyakan lagi, kenapa mereka menaikkan gaji direksi pada saat seperti ini, kita akan panggil lagi nanti," katanya di Jakarta, Jumat.

Gaji tiga direksi Bank BUMN yaitu Bank BNI, Bank BRI dan Bank BNI naik. Untuk direktur utama ketiga bank tersebut, gajinya dinaikkan sebesar 11,06 persen. Kenaikan gaji tersebut diberlakukan mulai 1 Januari 2009.

Direktur Utama Biro Riset Info Bank, Eko B Supriyanto menilai kenaikan gaji di tengah krisis saat ini tidaklah bijaksana.

"Apalagi, pembagian dividen mereka turun. Untuk kenaikan gaji 11,06 persen, saya kira tidak sesuai dengan inflasi. Laju Inflasi tahun ini kan diperkirakan cuma lima persen," katanya.

Sementara itu, Presiden Direktur Centre for Banking Crisis Achmad Deny Daruri mengecam tindakan menaikkan gaji direksi bank BUMN itu.

Menurut Deny, selain kondisi perekonomian saat ini yang masih dalam keadaan perlambatan, peningkatan tersebut juga tidak mencerminkan keberpihakan kepada masyarakat.

"Kinerja belum optimal, dan ada bank yang masih disusui oleh uang rakyat melalui obligasi rekap kok malah menaikkan gaji," katanya.

Sebelumnya Direktur Utama Bank BNI Gatot M Suwondo mengatakan bahwa kenaikan gaji tersebut merupakan penyesuaian terhadap inflasi. (*)

Pewarta: bwahy
Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2009