Beijing (ANTARA) - Saham-saham di China rebound pada perdagangan Kamis, bangkit dari kerugian sehari sebelumnya dengan saham-saham pertumbuhan mengungguli saham-saham berkapitalisasi besar.

Indikator utama Indeks Komposit Shanghai naik 0,31 persen menjadi ditutup pada 2.819,94 poin, sementara Indeks Komponen Shenzhen di bursa kedua China berakhir 0,51 persen lebih tinggi pada 10.470,79 poin.

Nilai transaksi gabungan saham yang mencakup kedua indeks tersebut mencapai 595 miliar yuan (sekitar 84,14 miliar dolar AS), menyusut dari 641,1 miliar yuan (sekitar 90,77 miliar dolar AS) pada hari perdagangan sebelumnya.

Baca juga: Bursa saham Australia ditutup jatuh, terseret pasar global anjlok

Pembuat peralatan listrik berada di antara pemenang terbesar dengan saham Suzhou Industrial Park Heshun Electric Company melonjak dengan batas harian 10 persen.

Perusahaan-perusahaan di sektor mata uang digital dan peralatan medis mencatatkan kinerja mengalahkan pasar, dengan saham Beijing Wandong Medical Technology Company melonjak pada batas harian.

Baca juga: Bursa Saham Filipina ditutup terpuruk, Indeks PSE anjlok 7,07 persen

Perusahaan yang baru-baru ini tercatat dan perusahaan yang tumbuh dengan modal kecil juga naik, dengan saham Whole Easy Internet Technology Company melonjak 10 persen.

Sementara itu, Indeks ChiNext yang melacak saham-saham perusahaan sedang berkembang di papan bergaya Nasdaq China, bertambah 1,56 persen menjadi ditutup pada 2.008,39 poin.

Baca juga: Bursa Hong Kong melemah, Indeks Hang Seng ditutup turun 0,58 persen

Baca juga: Rupiah Kamis sore jatuh, dipicu data ekonomi negatif akibat COVID-19


 

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
COPYRIGHT © ANTARA 2020