Washington, (ANTARA News) - Pemimpin al-Qaida Osama bin Laden menyerukan jihad melawan Israel sebagai pembalasan atas serangan mematikan di Jalur Gaza.
Bin Laden menyebut hal itu dalam pernyataan pertamanya sejak delapan bulan terakhir, ungkap satu dinas pengawasan yang bermarkas di AS pada Rabu seperti dilaporkan AFP.
Dalam rekaman audio berdurasi 22 menit berjudul "Panggilan Jihad Untuk Menghentikan Agresi terhadap Gaza", bin Laden menyerukan perang suci untuk memulihkan "Jerusalem dan Palestina", InterCentre mengatakan.
Pemimpin al-Qaida itu mengecam pemerintah Arab dan Islam atas tanggapan mereka terhadap serangan besar-besaran Israel yang telah menewaskan lebih dari 1.000 warga Palestina termasuk 292 anak-anak.
Ia juga membahas kemungkinan kebijakan pemerintah baru presiden-terpilih Barack Obama menghadapi kelesuan ekonomi global, sebagai bukti lain mengenai kebaruan rekaman itu.
Rekaman itu merupakan pesan video dengan tayangan diam berupa foto bin Laden dan logo media al Qaida, As-Sahab.
Itu adalah pesan pertama sejak Mei, ketika ia mengecam para pemimpin Barat karena ikut dalam perayaan ulang tahun ke-60 negara Yahudi tersebut.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2009
