"Tiga capres dan cawapres itu perlu datang ke kantor KPK. Tunjukkan bahwa mereka mempunyai komitmen untuk melaksanakan penegakan hukum agar mereka mendapat dukungan suara," kata Marwan di Jakarta, Selasa.
Marwan mengatakan, kunjungan itu diperlukan sebagai bentuk upaya perlindungan dari para capres dan cawapres itu terhadap keberadaan KPK yang sangat dibutuhkan masyarakat dalam memberantas korupsi.
KPK, katanya, hidup dari dukungan publik, kendati ada UU jika publik tidak mendukung tak ada artinya keberadaan lembaga hukum independen itu dalam memberantas praktik-praktik korupsi.
"Para capres dan cawapres, perlu menunjukkan dukungan kepada KPK termasuk mendukung percepatan penyelesaian RUU Pengadilan Tipikor itu," katanya.
Para calon pemimpin bangsa itu diminta juga mendesak DPR agar segera menyelesaikan RUU Pengadilan Tipikor sebelum 30 September 2009.
RUU tersebut harus segera diselesaikan terutama pasal-pasal yang krusial, agar keberadaan KPK memiliki aturan yang makin lengkap untuk berkiprah memberantas korupsi.
"Masyarakat Indonesia, katanya lagi, hanya ingin mengembalikan semangat reformasi. Tanpa dukungan masyarakat korupsi sulit diberantas," katanya.(*)
Pewarta: imung
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2009
